Keterlaluan! Sempat Akui Habis, Ternyata Swalayan Timbun Minyak Goreng dan Baru Keluarkan Stok Usai Disidak Polisi

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Media sosial kembali digegerkan dengan perkara rebutan minyak goreng. Kali ini datang dari pengguna akun TikTok @arieffebrian88 yang mengungkap praktik curang swalayan dalam menyimpan stok minyak goreng.

Peristiwa ini disebutkan terjadi di sebuah mall di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat. Menurutnya pihak swalayan sebelumnya mengaku sudah tidak lagi memiliki stok minyak goreng.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Namun secara tiba-tiba pihak swalayan mengeluarkan stok minyak goreng dari gudang. Usut punya usut, ternyata sejumlah besar anggota polisi sedang melakukan inspeksi mendadak stok minyak goreng di swalayan sehingga staf baru mengeluarkan produk tersebut.

“Pas ditanya di kasir, minyak goreng ini tidak ada, tidak ada,” ungkap pemilik konten, seperti dikutip Suara.com pada Rabu (16/3/2022). “Dan ternyata tiba-tiba minyak goreng ini dikeluarin dari gudang.”

“Kenapa dikeluarin dari gudang? Ternyata ini polisi lagi dateng banyak banget, rame, dan ternyata mereka itu sidak minyak goreng,” sambungnya.

Tak main-main, jumlah stok minyak goreng yang akhirnya dikeluarkan dari gudang juga cukup banyak. Namun tentu saja, karena tingginya permintaan, dalam beberapa menit stok minyak goreng tersebut langsung ludes dibeli para pelanggan.

“Masyarakat miskin kesusahan minyak goreng, tiap ditanya nggak ada, ternyata di stok di gudang, pas di sidak polisi dikeluarin,” katanya dalam video yang kembali diviralkan Instagram @lambe_turah tersebut. “Kenapa setelah disidak dikeluarin? Apa minyak goreng buat mereka-mereka yang pegawai sana?”

Bukan hanya pemilik konten, warganet juga ikut dibuat geram dengan praktik penimbunan minyak goreng yang dilakukan oleh swalayan tersebut. Beberapa lantas membandingkannya dengan tuduhan masyarakat lah yang menimbun minyak goreng, padahal malah distributornya.

“Minyak goreng diekspor keluar negeri dan ditimbun oleh penyalurnya tapi emak-emak yang dituduh menimbun mingor,” komentar warganet.

“Kek gini yang disalahin emak emak, padahal yang nimbun penjual nya,” ujar warganet.

“Kalian sidak juga tu pejabat yang ekspor minyak goreng keluar negeri,” tutur warganet.

“Ketika nemuin minyak susahnya ngelebihin ngumpulin 7 bola naga,” kata warganet lain.

“Ya Allah banyak banget orang ambil keuntungan di masa sulit kek gitu heran,” imbuh yang lainnya.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *