Oleh: H. A Abubakar Arsal Alhabsyi
Hajinews.id – Iman adalah sangat mencintai Allah, sedemikian rupa sehingga pada puncaknya kemana pun dia memandang hanya nampak Wajah-Nya dan ingatan kepada Allah melekat dalam setiap gerak geriknya, ketika berdiri, duduk dan berbaring.
Ciri utama kekafiran adalah mengutamakan dunia atas akhirat, mengutamakan yang fana atas yang kekal, perhatiannya hanya tertuju kepada ihwal dunia. Tertipu oleh fatamorgana dunia.
Sumber dari segala keburukan adalah cinta dunia yang mengalihkan seseorang dari yang kekal, akhirat.
Iblis beribadah 80 ribu tahun dan thawaf di Baytul makmur 14 ribu tahun, malaikat pun terkagum-kagum olehnya. Tapi ketika Allah memilih Adam sebagai khalifah di muka bumi, maka muncullah kesombongan dan keinginan duniawi dalam dirinya. Dia merasa dirinya lah yang lebih pantas sebagai khalifah. Dia mengklaim bahwa dia lebih baik dari Adam, ‘Ana khayrun minhu‘.
(AAAA, Bekasi 290622)