Waspada! Ini 5 Kebiasaan Ngemil Ini Dapat Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung

Kebiasaan Ngemil
Kebiasaan Ngemil. Foto/ilustrasi: unsplash
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Tak hanya kebiasaan melahap makanan utama, tetapi kebiasaan ngemil juga meningkatkan risiko penyakit jantung. Untuk itu, mulailah hindari 5 kebiasaan ngemil ini.

Penyakit jantung adalah salah satu penyakit mematikan yang diderita banyak orang di dunia. Meskipun dulunya penyakit ini dianggap hanya menyerang orang dewasa, tetapi CDC (Centers for Disease control and Prevention) mengungkap bahwa penyakit ini bisa juga menyerang orang yang lebih muda, bahkan bisa menyebabkan beberapa komplikasi.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Penyakit jantung bisa disebabkan oleh beberapa faktor termasuk genetik, usia, jenis kelamin, dan lingkungan. Tetapi lebih dari itu, penyakit ini juga dipengaruhi oleh gaya hidup.

CDC lagi-lagi mengungkapkan bahwa pola makan yang konsisten bisa berdampak pada kesehatan jantung karena ada faktor risiko seperti tekanan darah, diabetes, kolesterol, dan berat badan yang berhubungan dengan kapasitas dalam diet.

Berbicara tentang gaya hidup, kebiasaan makan ataupun ngemil sepanjang hari bisa menjadi faktor yang mampu meningkatkan risiko penyakit jantung ini.

Untuk berjaga-jaga, sebaiknya dari sekarang mulai menghindari kebiasaan ngemil yang buruk. Dirangkum dari eathis.com (20/09), ketahuilah 5 kebiasaan ngemil yang mampu meningkatkan risiko penyakit jantung:

  1. Terlalu Banyak Ngemil Makanan Manis

Seiring dengan berjalannya waktu, lonjakan tersebut mampu menyebabkan hiperglikemia (gula darah tinggi), yang merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung.

Makanan manis memang menggoda, terlebih bagi mereka yang punya selera lebih besar terhadap jenis makanan ini. Namun, ahli gizi memperingatkan bahwa terlalu banyak mengasup gula tambahan dapat merugikan kesehatan.

Lisa Young selaku penulis dan ahli medis mengungkapkan bahwa gula tambahan telah diidentifikasikan mampu meningkatkan risiko penyakit jantung, terutama gula tambahan yang ditemukan pada minuman bersoda dan permen.

Dengan ngemil makanan yang tinggi gula tambahan dan sangat rendah serat serta protein, juga dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Seiring dengan berjalannya waktu, lonjakan tersebut mampu menyebabkan hiperglikemia (gula darah tinggi), yang merupakan salah satu faktor risiko penyakit jantung.

  1. Terlalu Banyak Makan Camilan Asin

Menurut Dr.Young, pola makan yang fokus terhadap makanan tinggi natrium mampu meningkatkan risiko hipertensi dan penyakit jantung.

Bukan hanya camilan manis, tetapi camilan asin juga mampu meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *