Dikunjungi Zulhas, Din Syamsuddin: PAN Harus Paham, Muhammadiyah Tak Terkait dengan Parpol Manapun

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Mantan Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menegaskan organisasi kemasyarakatan Islam itu tak memiliki hubungan dengan partai manapun, termasuk PAN.

Itu ditegaskan Din saat menerima Ketum PAN Zulkifli Hasan di kediamannya, Jakarta Selatan, Kamis (23/2).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Saya mengamalkan pendekatan Muhammadiyah terakhir ini tidak punya hubungan dengan parpol manapun. Tidak dengan parpol A B C, itu perlu dipahami juga DPP PAN,” ujar Din, Kamis (23/2).

Ia menegaskan warga Muhammadiyah punya kebebasan untuk bergabung dengan partai politik manapun.

Pengakuan Din soal PAN saat jabat Ketum Muhammadiyah

Meski demikian, dia mengaku sempat menyarankan agar PAN menjadi parpol utama warga Muhammadiyah.

“Karena sejarah kita, PAN dekat dengan Muhammadiyah, saya yakin banyak warga Muhammadiyah yang di PAN. Oleh sebab itu saya usulkan jadikan PAN sebagai partai utama warga Muhammadiyah saat masih menjabat,” tuturnya.

Din mengatakan Muhammadiyah tidak memiliki hubungan struktural organisatoris serta tak berafiliasi dengan parpol manapun sejak 1921 dan masih dipertahankan sampai sekarang.

“Warga muhammadiyah diberi kebebasan untuk bergabung dan berjuang lewat manapun untuk bertebaran memasuki pintu parpol yang beragam. Akan tetapi, tentu mayoritasnya ke PAN,” kata dia.

Jawab Din soal tujuan kedatangan Zulhas

Saat ditanya apakah kedatangan Zukifli Hasan bertujuan untuk mengajak Din Syamsuddin bergabung dengan PAN bersama tokoh-tokoh lain, dia malah menjawab tidak dilamar sebagai calon presiden.

“Tidak ada sepatah kata pun Zulkifli Hasan melamar saya untuk menjadi calon presiden. Tidak ada sepatah kata pun, bahkan saya tadi mendorong agar ketum PAN ini layak untuk menjadi calon. Kalau tidak calon presiden, ya, calon wakil presiden,” ucap pria yang juga pernah menjabat sebagai Ketum MUI Pusat itu.

Dia juga mengaku akan memberi dukungan penuh kepada Zulkifli Hasan apabila menteri perdagangan tersebut dicalonkan sebagai alah satu petarung dalam Pilpres 2024.

“Kalau beliau bersedia dan nanti dinyatakan oleh entah koalisi mana menjadi calon wakil presiden, insya allah saya akan mendukung beliau,” ujar Din.

Selain itu, Zulkifli Hasan juga ikut memberi tanggapan terkait apakah dirinya menawarkan Din Syamsuddin masuk ke PAN, dia justru menyerahkan hal tersebut kepada mantan ketum PP Muhammadiyah tersebut.

“Bukan tawaran, kalau saya tinggal diinstruksi, perintah, sami’na wa ato’na,” ujar Zulkifli Hasan.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *