Waspadai Klaster Penyebaran Corona di Perkantoran Ruangan Tertutup

Ilustrasi (dok)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



BANJARMASIN, hajinews.id – Anggota Tim Pakar untuk Percepatan Penanganan COVID-19 Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Hidayatullah Muttaqin, SE, MSI, Pg.D meminta masyarakat mewaspadai potensi munculnya klaster penyebaran virus Corona (COVID-19) di perkantoran.

“Ruangan yang tertutup seperti perkantoran sangat rentan terjadi penyebaran. Seiring menyambut adaptasi kebiasaan baru, aktivitas kerja mulai normal dan karyawan diharuskan ke kantor dan belakangan muncul kasus terkonfirmasi positif beberapa di antaranya adalah pegawai kantor,” kata Hidayatullah Muttaqin di Banjarmasin, Kamis (16/7/2020).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Hidayatullah Muttaqin yang akrab disapa Taqin itu mengkhawatirkan relaksasi ekonomi di tengah wabah Corona mendorong masyarakat turun ke jalan untuk bekerja, berbelanja, berolahraga dan mendapatkan hiburan.

Untuk itu, dia meminta masyarakat berhati-hati akan potensi penyebaran COVID-19 di perkantoran, pusat perbelanjaan, restoran dan rumah makan. “Protokol kesehatan harus diterapkan dengan ketat ketika berada di tempat-tempat tersebut. Setiap bertemu kerumunan segera hindari, apalagi jika itu terjadi di dalam ruangan tertutup seperti di perkantoran,” tuturnya.

Taqin mengingatkan jika virus Corona menyebar melalui interaksi manusia. Virus ini semakin mudah menyebar apabila jarak antara satu individu dengan individu lainnya sangat dekat. Apalagi, jika terdapat banyak orang di tempat yang sama dalam ruangan yang tertutup.

Senada dengan Taqin, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan ruang kerja dengan sirkulasi udara yang tidak baik dapat memicu penambahan kasus COVID-19 di lingkungan tersebut.

“Penambahan kasus banyak terjadi di lingkungan kerja dengan kualitas udara yang tidak bagus,” kata dia di Jakarta, Kamis (16/7/2020).

Ia menjelaskan hal itu terkait ruang kerja tanpa sirkulasi udara yang berjalan dengan lancar atau hanya mengandalkan sistem pendingin udara dengan sirkulasi udara yang berputar di ruangan itu saja.

Di tambah lagi kurang disiplinnya individu dalam menjaga jarak dengan rekan kerja yang dianggap sudah akrab. Bahkan, menganggap penggunaan masker tidak perlu lagi.

Padahal, sekalipun sedang berada di kantor dengan orang-orang yang sudah terbiasa bertemu, tetap saja perlu mengingat bahwa mereka berasal dari lingkungan serta risiko yang berbeda. Oleh karena itu, kata dia, tidak ada alasan untuk tidak menggunakan masker saat berada di lingkungan kantor. (rah/ant)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *