Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Es Buah dengan Alpukat, Jus Alpukat sampai Es Krim Alpukat. Alpukat memang menggoda ya. Rasanya yang lembut dan gurih membuat alpukat dicintai banyak orang. Jika biasanya alpukat kita jadikan sebagai makanan penutup bagaimana kalau mulai sekarang kita jadikan alpukat sebagai menu utama sarapan.
Mengonsumsi buah alpukat bisa membuat kamu merasa lebih kenyang dalam waktu yang lama karena kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Satu buah alpukat ukuran normal memiliki sebanyak 250 kalori dan 23 gram total lemak.Lemak sehat yang terkandung dalam buah alpukat sangat baik untuk kesehatan bahkan bisa mencegah osteoporosis.
Selain mencegah osteoporosis, masih banyak manfaat mengkonsumsi alpukat lainnya yang dilansir dari sripoku.com.
1. Mampu menjadi bahan detoks alami
Manfaat jus alpukat ternyata bisa dijadikan sebagai bahan detoks alami yang tentu akan membantu tubuh dalam membuang berbagai racun.Dengan rutin mengkonsumsi jus alpukat ini, maka tubuh pun akan lebih fit, lebih bugar, dan lebih sehat.
2. Mencegah osteoporosis
Setengah dari alpukat menyediakan sekitar 25 persen dari asupan vitamin K yang direkomendasikan setiap hari. Nutrisi ini sering diabaikan, tetapi sangat penting untuk kesehatan tulang. Vitamin K biasanya disertai kalsium dan vitamin D ketika ingin mendapatkan nutrisi penting untuk menjaga kesehatan tulang, namun, makan diet dengan vitamin K yang cukup dapat mendukung kesehatan tulang dengan meningkatkan penyerapan kalsium dan mengurangi ekskresi kalsium urine.
3. Meningkatkan kesehatan otak
Buah alpukat yang kaya akan kandungan lutein dan berperan sebagai antioksidan ternyata ampuh dalam meningkatkan kesehatan otak. Semakin tinggi kadar lutein dalam makanan, maka semakin rendah risiko kamu mengalami gangguan fungsi otak.
Selain itu, kandungan vitamin E dalam buah alpukat juga bermanfaat untuk menurunkan risiko terjangkit penyakit Alzheimer atau melambatnya daya ingat dan keterampilan berpikir.
4. Melancarkan Sistem Pencernaan
Dilansir dari merdeka.com Jus alpukat bisa membantu untuk melancarkan sistem pencernaan kita. Kandungan serat yang terdapat dalam alpukat mampu membuat sistem pencernaan menjadi lebih baik.
Lemak dalam alpukat dipercaya akan menyehatkan lapisan usus, sehingga mengurangi resiko sembelit sekaligus mencegas gejala sindrom iritasi usus besar.
5. Menjaga kesehatan mata
Manfaat jus alpukat juga terasa dominan dalam indera penglihatan. Kandungan buah alpukat seperti lutein dan zeaxanthin dapat membantu menjaga kesehatan mata terutama saat penuaan.
Lutein adalah antioksidan alami yang mampu mengurangi risiko katarak dan menurunnya kemampuan penglihatan. Lutein juga bisa menyaring gelombang cahaya biru yang bisa merusak mata.
6. Mencegah hipertensi atau tekanan darah tinggi
Manfaat jus alpukat juga terasa dalam membantu mengontrol tekanan darah tinggi atau hipertensi. Kadar lemak tak jenuh dalam buah alpukat sangat tinggi sehingga mengonsumsinya secara teratur bisa menghilangkan kolesterol jahat dan menjaga kolesterol baik dalam tubuh.
7. Menambah energi dalam tubuh
Buah alpukat mengandung vitamin B yang dapat menambah stamina serta energi. Kandungan niacin dalam jus buah alpukat juga dapat melawan peradangan dalam tubuh dan melindungi kesehatan jantung.
8. Memiliki Kandungan Serat Tinggi
Dikutip dari laman doktersehat, Departemen Internal Medicine dan Ilmu Program Gizi yang ada di Universitas Kentucky, Amerika Serikat, menyebutkan jika alpukat adalah salah satu buah yang memiliki kandungan serat yang sangat tinggi.
Asupan serat yang cukup untuk tubuh akan membantu kita mencegah berbagai penyakit berbahaya seperti obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, hingga menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.
9. Menyehatkan Jantung
Hasilnya para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang menyantap alpukat sebagai menu sarapan mereka, mengalami peningkatan dalam sirkulasi darah dalam tubuh.
Termasuk peningkatan di fungsi pembulu darah, kadar gula darah, hingga profil lipoprotein, yang menjadi kunci kesehatan jantung.
10. Mengandung Banyak Kalium
Buah alpukat mengandung kalium yang sangat tinggi mencapai 14 persen yang mana lebih tinggi dari pisang.
Seperti yang kita ketahui jika asupan kalium yang tinggi diberikan untuk tubuh maka akan membantu menurunkan tekanan darah, yang merupakan salah satu faktor risiko utama serangan jantung, gagal ginjal, dan stroke.
(Sitha/Diolah dari berbagai sumber)
