Hajinews.co.id – Ada cara cepat dan mudah untuk mewujudkan keinginan dengan cepat, dan doa dengan metode Asmaul Husna yang dijelaskan secara rinci oleh Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya mengajarkan bagaimana mewujudkan doa dan hajat dengan cara yang sederhana, misalnya dengan metode Asmaul Husna.
Asmaul Husna adalah nama yang baik oleh Allah. Kita mengetahui 99 nama-nama Allah atau Asmaul Husna.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan secara detail berdasarkan Al Quran dan Hadist berkaitan cara berdoa dengan menggunakan metode Asmaul Husna, sebagaimana berikut.
“Kalau kita ingin doanya cepat terkabul, maka saat berdoa sebutkan nama Allah atau asmaul Husna,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat menambahkan bahwa untuk menyebut Asmaul Husna atau nama Allah tidak harus semua nama yang berjumlah 99 disebutkan, akan tetapi cukup pilih beberapa nama yang sesuai dengan kebutuhan doa kita.
Berikut ini dijelaskan tentang cara berdoa, bagaimana bacaan doa dan kapan waktu berdoa supaya cepat terkabul semua hajat yang dipanjatkan menurut Ustadz Adi Hidayat.
Cara Berdoa Metode Asmaul Husna
- Pilih nama Allah atau Asmaul Husna
Pilihlah nama Allah atau Asmaul Husna sesuai dengan hajat atau doa, pilih satu atu beberapa nama sesuai kebutuhan.
Misalnya kita berdoa meminta diberikan rezeki, maka sebut Asmaul Husna Ya Rozak, ingin diberikan ilmu maka sebut Ya Alim, dan seterusnya.
- Sebut nama Allah, Asmaul Husna dan Hajatnya
Urutan berdoanya adalah diawali dengan menyebut Allah, disambungkan dengan Asmaul Husna lalu dilanjutkan dengan hajat yang dipanjatkan.
Contohnya: Ya Allah ya Rozak, Berikanlah rezeki yang halal, baik dan penuh keberkahan.
Ya Allah Ya Alim, Berikanlah kepadaku ilmu yang bermanfaat dan berikan kemudahan dalam menuntut ilmu.
Waktu untuk Berdoa dengan Metode Asmaul Husna
Minimal dibaca setiap selesai sholat fardhu. Bisa ditambahkan ketika selesai sholat sunnah, sholat tahajud, sholat witir dan sebagainya.
Demikian penjelasan dari Ustadz Adi Hidayat tentang doa dengan menggunakan Asmaul Husna. Semoga kita bisa memahami dan mengamalkan dengan baik dan benar sesuai tuntunan.(*)