12 Manfaat Luar Biasa Beras Merah, Ampuh Hentikan Pertumbuhan Sel Kanker

12 Manfaat Luar Biasa Beras Merah
ilustrasi: beras merah
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



HajinewsBeras merah merupakan salah satu jenis beras yang memiliki kandungan nutrisi lebih tinggi daripada beras putih. Beras merah adalah gandum utuh yang tidak dimurnikan dan tidak dipolepolisikan.

Seperti diketahui beras telah menjadi bahan makanan pokok yang wajib dikonsumsi hampir setiap hari oleh sebagian besar penduduk Tanah Air.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Jenis beras sangat banyak diantaranya beras merah, beras ketan, beras hitam, namun yang paling umum dikonsumsi yakni beras putih.

Bernutrisi tinggi, beras merah dapat digunakan sebagai pilihan makanan sehat yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan.

Nilai gizi dalam 100 gram beras merah yakni mengandung 82 energi kkal, 1,83 g protein, 0,65 g total lipid (lemak), 17,05 g karbohidrat, 1,1 g serat, 0,16 g gula, 2 mg kalsium, 0,37 mg zat besi, 3 mg natrium, dan 0,17 g asam lemak.

Dikutip dari laman Boldsky, ketahui 12 manfaat beras merah yang baik untuk kesehatan berikut.

1. Membantu dalam penurunan berat badan

Beras merah mengandung sejumlah serat yang baik. Konsumsi serat makanan membantu menjaga perut tetap kenyang untuk jangka waktu yang lama dan mencegah hasrat makanan yang tidak diinginkan.

Ini membantu menurunkan berat badan karena serat adalah penekan nafsu makan alami. Penelitian telah menunjukkan bahwa wanita yang makan lebih banyak biji-bijian utuh memiliki berat lebih sedikit dibandingkan dengan wanita yang makan lebih sedikit biji-bijian utuh.

2. Meningkatkan kesehatan jantung

Beras merah tinggi serat dan mengandung senyawa tanaman yang disebut lignan. Ini dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung. Penelitian menunjukkan bahwa mengkonsumsi biji-bijian utuh seperti beras merah dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular dan metabolisme. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa makan biji-bijian utuh dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

3. Mengontrol diabetes

Beras merah adalah makanan indeks glikemik rendah (GI) yang dapat membantu mencegah risiko diabetes tipe 2. Indeks glikemik adalah ukuran seberapa cepat atau lambat makanan diserap dan berapa banyak mereka meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.

Makanan tinggi GI dengan cepat dicerna dan diserap, sehingga menyebabkan kenaikan gula darah, sedangkan makanan GI rendah diserap perlahan dan tidak akan meningkatkan kadar gula darah. Penelitian telah membandingkan efek penurun glukosa darah beras merah dan beras giling. Hasilnya, beras merah memiliki jumlah serat makanan yang tinggi, asam fitat, polifenol dan minyak yang bermanfaat bagi pasien diabetes daripada beras giling.

4. Mencegah penyakit kronis

Beras merah adalah sumber antioksidan yang sangat baik yang dapat menurunkan risiko sejumlah kondisi kesehatan kronis seperti penyakit jantung koroner, penyakit kardiovaskular, kanker, penyakit menular, penyakit pernapasan dan diabetes.

5. Meningkatkan kesehatan pencernaan

Kandungan serat dalam beras merah dapat mengatur buang air besar. Penelitian yang diterbitkan Journal of Food Science menunjukkan efek beras merah dan beras putih selama pencernaan. Studi ini menunjukkan bahwa lapisan dedak pada beras merah meningkatkan pencernaan dan membantu dalam gerakan usus yang tepat.

6. Memperkuat kekebalan

Beras merah kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa fenolik penting yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kemampuannya untuk melawan infeksi.

7. Menjaga kesehatan tulang

Beras merah mengandung jumlah kalsium yang baik, mineral penting yang diperlukan untuk membangun tulang dan gigi yang kuat dan sehat. Kalsium mencegah risiko osteoporosis dan penyakit tulang lainnya.

8. Mendukung sistem saraf

Beras merah dapat membantu meningkatkan fungsi sistem saraf karena adanya zat besi di dalamnya. Zat besi adalah mineral penting yang diperlukan untuk fungsi saraf yang tepat – mencegah penyakit otak.

9. Baik untuk ibu menyusui

Studi menunjukkan ibu menyusui yang mengonsumsi beras merah memiliki depresi, kemarahan, dan kelelahan yang lebih rendah, serta dapat mengakibatkan pengurangan gangguan suasana hati total. Selain itu, makan beras merah juga dapat meningkatkan kekebalan di antara ibu menyusui.

10. Dapat mengelola kanker

Studi menunjukkan bahwa ekstrak beras merah dengan konsentrasi tinggi asam gamma-aminobutyric (GABA) dapat menghentikan pertumbuhan sel kanker leukaemia dan memicu kematian sel kanker. Studi lain menunjukkan keberadaan fenol dalam beras merah memiliki kemampuan ampuh menghentikan pertumbuhan sel kanker payudara dan usus besar.

11. Mencegah penyakit neurodegeneratif

Adanya asam gamma-aminobutyric (GABA) pada beras merah terbukti memiliki efek neuroprotektif terhadap penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.

12. Bebas gluten

Beras merah bebas gluten, yang menjadikannya makanan yang sempurna untuk orang yang sensitif gluten. Orang yang menderita penyakit celiac tidak dapat makan makanan yang mengandung gluten seperti gandum, gandum atau makanan berbasis gandum hitam karena gluten memicu respons kekebalan tubuh yang merusak usus kecil.

Sumber: portaljember

 

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *