Hikmah Pagi: “Kenapa Manusia Adalah Makhluk Yang Paling Membingungkan di Dunia ini

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Seorang yang bijak sewaktu ditanya “Apakah yang Paling Membingungkan di Dunia ini ?”

Beliau menjawab: “Manusia”.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Karena dia “Mengorbankan Kesehatannya” hanya “Demi uang”;
Lalu dia
“Mengorbankan Uang” nya “demi Kesehatan”.

Lalu dia “Sangat Khawatir” dengan “Masa Depannya”.
sampai dia “Tidak Menikmati Masa Kini”;
akhirnya dia “Tidak Hidup di Masa Depan atau pun di Masa Kini”;

Dia “Hidup Seakan-akan Tidak Akan Mati”,
lalu dia “Mati” tanpa “Benar-benar Menikmati” apa itu “Hidup”

Bersyukurlah apa yang selama ini kita dapati dan kita nikmati…
Karena kita tidak akan tahu, apa yang akan terjadi hari esok…

Ketika lahir dua tangan kita kosong…
ketika meninggal kedua tangan kita juga kosong…

Waktu datang dan waktu pergi kita tidak membawa apa-apa…

Jangan sombong karena kaya dan berkedudukan…
Jangan minder karena miskin…

Kaya belum tentu mulia…
Miskin belum tentu hina…

Kaya belum tentu bahagia…
Miskin belum tentu menderita…

Bukankah kita semua hanyalah tamu dan semua milik kita hanyalah pinjaman…

Tetaplah RENDAH HATI seberapapun tinggi kedudukan kita…
Tetaplah PERCAYA DIRI seberapapun kekurangan kita.

Karena kita hadir tidak membawa apa-apa dan kembali juga tidak membawa apa-apa…
Hanya pahala kebajikan atau dosa kejahatan yang dapat kita bawa.

Datang kita menangis…
Pergi juga ditemani oleh Tangis…

Maka dari itu tetaplah BERSYUKUR dalam segala keadaan apa pun…

Hiduplah di saat yang benar-benar ADA dan NYATA untuk kita, yaitu SAAT INI…
bukan dari bayang-bayang masa lalu, maupun mencemaskan masa mendatang yang belum lagi tiba…

“Pemenang kehidupan” adalah orang yang TETAP SEJUK di tempat yang panas…
yang TETAP MANIS di tempat yang sangat pahit…
yang TETAP RENDAH HATI meskipun telah menjadi besar…
serta TETAP TENANG di tengah badai yang paling hebat…

Saudara-saudaraku Rohimakumullah…

DALAM HIDUP INI, APA YANG KITA CARI ?

◆ Kita hidup di kampung, kita Merindukan kota…
◆ Kita hidup di kota, merindukan kampung…
◆ Kalau kemarau, kita tanya kapan hujan?
◆ Di musim hujan, kita tanya kapan kemarau ?
◆ Diam di rumah, inginnya pergi…
◆ Setelah pergi, inginnya pulang ke rumah…
◆ Waktu tenang, mencari keramaian…
◆ Waktu ramai, mencari ketenangan…
◆ Ketika masih bujang mengeluh ingin nikah, sudah berkeluarga mengeluh belum punya anak, setelah punya anak mengeluh betapa beratnya biaya Hidup dan Pendidikan…

Ternyata… SESUATU itu tampak indah, karena belum kita miliki…

◆ Kapankah kebahagiaan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, tapi mengabaikan apa yang sudah kita miliki…

Jadilah Pribadi yang SELALU BERSYUKUR,
dengan Segala yang sudah kita miliki…

Mungkinkah selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini…??

Menutupi telapak tangan saja sulit…

Tapi kalau daun kecil ini nempel di mata kita, maka tertutuplah “BUMI” dengan Daun,

Begitu juga bila hati ditutupi pikiran buruk sekecil apa pun, maka kita akan melihat keburukan di mana-mana…
Bumi ini pun akan tampak buruk.

Jangan menutup mata kita,
walaupun hanya dengan daun yang kecil…

Jangan menutupi hati kita, dengan sebuah pikiran buruk, walau cuma seujung kuku…

SYUKURILAH apa yang sudah kita miliki sebagai modal untuk meMULIAkanNYA…

Karena Hidup adalah…
WAKTU yang dipinjamkan,
dan Harta adalah BERKAH yang dipercayakan…

Dan semua itu, kelak akan dimintai pertanggungjawabannya…

Jadi…
Bersyukurlah…
atas Nafas yang masih kita miliki…

Bersyukurlah…
atas Keluarga yang kita miliki…

Bersyukurlah…
atas Pekerjaan yang kita miliki…

Bersyukur & selalu bersyukur di dalam segala hal…

Segeralah berlomba-lomba dalam segala kebaikan…

Karena hidup ini terlalu singkat untuk kita lewatkan…
tanpa menikmati semua yang sudah kita miliki saat ini…

Mudah-mudahan bermanfaat…

​​​​​​​​​​​​​​​​​

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *