Hajinews.id – Bandung – Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Selatan (RSMBS) diresmikan, Kamis 3 November 2022. Peresmian dihadiri oleh Mantan Wapres Jusuf Kalla dan Kapolri.
RSMBS Selatan dibangun dengan perencanaan yang cepat dan proses singkat. Pembangunan Rumah Sakit Muhammadiyah tersebut hanya membutuhkan waktu 9 bulan.
“Prosesnya memang cepat, peletakan batu pertama 23 Januari dan sekarang sudah beres. Hanya sekitar 8 bulan,” ujar Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Selatan (RSMBS), Ade Lesmana.
Pemilihan Ciparay sebagai lokasi pembangunan dikarenakan sejumlah hal, salah satunya adalah kecamatan tersebut merupakan tanah kelahiran Ketua Umum Muhammadiyah, Haedar.
“Kabupaten Bandung juga memiliki kebutuhan rumah sakit yang tinggi. Saat ini kebutuhan tempat tidur rumah sakit di Kabupaten Bandung mencapai 3.600 tempat tidur, baru tersedia sekitar 2.000 tempat tidur,” katanya.
Hal tersebut menjadi peluang yang ditangkap oleh Muhammadiyah untuk mendirikan rumah sakit.
Rumah Sakit tipe D tersebut memiliki 58 tempat tidur, namun akan terus dikembangkan, terlebih lahan yang dimiliki masih kosong.
Ade melanjutkan, walaupun sudah diresmikan namun RSMBS masih belum beroperasi karena menunggu izin operasional.
“Mudah-mudahan bisa beroperasi pada Januari 2023,” ucapnya.
Saat ini pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan, baik menyediakan petugas medis dan lain sebagainya untuk menunjang operasional Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Selatan.