Buya Yahya Membeberkan Tiga Cara Memilih Presiden: Meski Abu Jahal Terpilih, Tetap Tidak Berdosa

Tiga Cara Memilih Presiden
Buya Yahya
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.idSebentar lagi masyarakat Indonesia akan menyelenggarakan pemilu serentak, termasuk Pilpres 2024. Calon presiden dan wakil presiden ada tiga, yakni Anies – Cak Imin, Prabowo – Gibran, Ganjar – Mahfud MD.

Pada topik tersebut, pendakwah Buya Yahya memberikan ceramah dan menjelaskan tiga cara memilih presiden. Cara ini bisa digunakan bagi mereka yang ragu dengan pilihannya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Sebut Buya Yahya, Jika Anda menggunakan ketiga metode ini dalam pemilihan Anda, bahkan jika pemimpin seperti Abu Jahal terpilih, Anda tidak akan berdosa , karena Anda telah melakukan semua yang Anda bisa.

Dilansir dari kanal YouTube Al Bahjah, Jumat (26/1/2023), Buya Yahya membagikan tiga cara dalam memilih pemimpin.

Adapun tiga cara tersebut meliputi:

Pertama, Buya Yahya menekankan saat memilih pemimpin, maka hal pertama yang harus anda lakukan adalah bebaskan dirimu dari kepentingan pribadi.

Hal tersebut bisa ditempuh dengan cara yang anda mampu untuk mengetahui atau mencari tahu lebih lanjut tentang sosok dari masing-masing para pasangan calon (Paslon).

“Diantara tiga paslon itu anda bandingkan mana yang terbaik, selesai sampai di situ,” kata Buya Yahya.

Kedua, setelah anda mengetahui siapa yang terbaik dari pilihan sebelumnya, maka lanjut dengan shalat istikharah untuk mendapatkan petunjuk dari Allah.

Kemudian dilanjutkan dengan meminta ampun kepada Allah, minta petunjuk.

Jika hal ini sudah anda lakukan, maka siapapun paslon yang anda pilih sekalipun tingkahnya seperti Abu Jahal, anda tidak berdosa karena sudah melibatkan Allah dan meminta petunjukNya dalam menentukan pilihan.

“Kemudian anda minta ampun, ististikharah, minta inta petunjuk kepada Allah, setelah itu besok anda pilih selesai. Biarpun ternyata yang keluar adalah Abu Jahal anda tidak berdosa

karena anda waktu memilih sudah dengan kejeujuran itu saja,” timpal Buya Yahya.

Terakhir, Buya Yahya mengingatkan, pilihlah pemimpin bukan karena ada kepentingan, bukan karena anda diberi hadiah dan sebagainya, sekalipun dijanjikan sebuah pembangunan pondok pesantren.

Tapi kata Buya Yahya, pilihlah pemimpin karena dengan petunjuk usai shalat istikharah. pilihlah pemimpin karena hasil kejujuran.

Mintalah petunjuk kepada Allah, karena sejatinya Allah maha memberi petunjuk

“Pilih dia (pemimpin) karena seusia dengan petunjuk, Allah memberikan petunjuk kepada anda bahwasannya dia terbaik, kemudian harapannya baik,” pungkas Buya Yahya.

Hindari Tiga Hal Ini saat Memilih Pemimpin, Buya Yahya : Jangan Sampai Jadi Dosa Besar

Mendekati Pemilu serentak termasuk pemilihan Presiden 2024, dimana ada tiga calon Presiden dan wakil Presiden yaitu Anies – Cak Imin, Prabowo – Gibran, Ganjar – Mahfud MD.

Terkait hal tersebut, pendakwah Buya Yahya dalam sebuah ceramahnya mengingatkan kita tentang dosa besar yang perlu dihindari saat memilih seorang pemimpin.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *