Daftar Donatur Palestina
Jakarta, Hajinews.id – Kekecewaan terhadap DPR RI juga dilakukan warganet dengan beramai-ramai memblokir akun resmi Twitter dan Instagram milikk DPR RI.
Tak hanya blokir saja, warganet juga membanjiri kolom komentar setiap unggahan sosial media DPR RI. Mereka melakukan tersebut sebagai bentuk protes karena wakil rakyat telah mengesahkan RUU Cipta kerja menjadi UU pada Senin (5/10/2020) malam.
“Yang punya akun baik IG or Twitter, ayo report ramai-ramai akun-akun DPR, @jokowi @airlangga_hrt @KawanLBP Puan Maharani, partai-partai yang mendukung pengesahan Omnibus Law,” ajak salah satu warganet.
Warganet lantas berbondong-bondong mengunggah foto tangkapan layar yang menunjukkan bahwa mereka telah memblokir akun resmi DPR RI.
Akun Instagram DPR RI kini memiliki sekitar 541 ribu pengikut. Sementara itu, akun Twitter resmi lembaga negara ini kini memiliki 229 ribu pengikut.
Saat ini, sebanyak 32 konfederensi serikat buruh melakukan mogok kerja nasional hingga 8 Oktober 2020.
Mereka menuntut, seperti ada UMK tanpa syarat dan UMSK jangan hilang, nilai pesangon tidak berkurang, tidak boleh ada PKWT atau karyawan kontrak seumur hidup.
Selanjutnya, tak ada oursoucing seumur hidup, waktu tak boleh eksploitatif, cuti dan hak upah atas cuti tak boleh hilang, karyawan kontrak dan outsourcing harus dapat jaminan kesehatan dan pensiun.
“Sementara itu, terkait dengan PHK, sanksi pidana kepada pengusaha, dan TKA harus tetap sesuai dengan isi UU Nomor 13 Tahun 2003,” ujar Presiden Konfederensi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal. (mh)
1 Komentar